Sunday, January 17, 2016

SOAP, BETWEEN NATURAL/HOMEMADE AND INDUSTRIAL PRODUCT (3)


Tulisan ini merupakan lanjutan dari tulisan sebelumnya yang terdapat disini, dan akan membahas mengenai komposisi sabun dan cara penulisannya.
Dalam setiap penulisan komposisi suatu produk urutan penulisan ingredients menunjukkan kuantitas penggunaan bahannya, i.e. yang disebutkan di awal memiliki jumlah paling banyak dibandingkan bahan yg disebut belakangan.

Pada sabun yang dibuat dalam industri besar, produk saponifikasi hampir selalu ditulis dalam bentuk garam-garam sabun (e.g Sodium palmalate, Sodium cocoate) dan glycerin. Pada sabun yang dibuat di rumah secara homemade, ingredients hampir selalu ditulis dalam bentuk bahan mentah (e.g. coconut oil, palm oil).

Pemilihan jenis pembersih dapat selalu didasarkan pada preference anda. Apabila memilih syndet, selalu ingat bahwa SLS dan SLeS menyebabkan iritasi lebih banyak daripada detergen sintetis lainnya. Meskipun begitu, penambahan gliserin dan bahan pelembab lainnya seperti mineral oil dapat membantu mengatasi mengatasi masalah tersebut. Apabila memilih sabun produksi industri yang ditulis dalam bentuk garam-garam hasil saponifikasi, selalu pilih yang gliserinnya disebutkan cukup awal. Gliserin yang disebutkan di akhir komposisi menunjukkan jumlahnya yang sangat sedikit. Sebagai acuan, perfume biasa digunakan hingga 5% dalam pembuatan sabun sehingga apabila gliserin disebutkan setelahnya, anda dapat membuat perkiraan seberapa banyaknya gliserin yang terkandung dalam sabun yang anda gunakan.
Sabun kesehatan dengan komposisi gliserin dibawah parfum

Mengingat slogan sebuah syndet yang menyatakan ¼ nya adalah moisturizing cream, homemade/natural soap yang ditulis dengan penyebutan bahan-bahan mentahnya menunjukkan kandungan gliserin yang masih utuh pada produk tersebut, dengan kata lain ¼ nya adalah gliserin yang membantu menjaga kelembaban kulit anda.

Pemilihan jenis pembersih tubuh yang anda gunakan, tidak mutlak ditentukan oleh salah satu faktor saja. Setiap jenis pembersih dikembangkan sesuai dengan kelebihan dan kekurangannya masing-masing. Untuk yang berkulit tidak sensitif biasanya syndet aman, terutama dengan kelebihannya yang memiliki pH mendekati netral menyebabkannya relatif tidak pedih di mata.  Untuk yang berkulit mudah teriritasi terhadap kandungan SLS atau yang memilih untuk menghindari paraben atau pengawet lainnya, sabun dapat menjadi solusi mandi anda. Selamat memilih sahabat anda di kamar mandi J.
Sabun kecantikan dengan kompisisi gliserin cukup tinggi


Soap made from saponification of 100% coconut oil, enriched with jasmine rice extract

No comments:

Post a Comment